[2] "Hai engkau anak manusia, ucapkanlah suatu ratapan mengenai Tirus,
[3] dan katakanlah kepada Tirus, yang terletak di pintu masuk lautan, dan yang berdagang dengan bangsa-bangsa di banyak daerah pesisir: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Hai Tirus, engkau berkata: aku kapal yang maha indah.
[4] Wilayahmu di tengah lautan; ahli bangunmu membuat keindahanmu sempurna.
[5] Seluruh badanmu mereka buat dari kayu sanobar Senir, mereka mengambil aras Libanon membuat bagimu tiang layar.
[6] Pohon tarbantin dari Basan dipakai untuk dayungmu; geladakmu mereka buat dari tulang gading ditatahkan di cemara dari pantai Kitim.
[7] Layarmu diperbuat dari lenan halus yang berwarna-warni dari tanah Mesir; itulah tandamu. Dan tendamu diperbuat dari kain ungu tua dan kain ungu muda dari pantai Elisa.
[8] Orang Sidon dan Arwad menjadi pendayungmu; tukang-tukangmu, hai Tirus, berada padamu, mereka menjadi pelaut-pelautmu.
[9] Tua-tua Gebal dengan ahli-ahlinya berada padamu hendak memperbaiki kerusakan-kerusakanmu. Segala kapal laut beserta anak kapalnya berlabuh padamu hendak menukarkan barang dagangannya.
[10] Orang Persia, Lud dan Put, yang menjadi prajuritmu ada dalam ketenteraanmu. Perisai dan ketopong digantungkan padamu; mereka menambah semarakmu.
[11] Orang Arwad dan tentaranya memanjat di atas tembok-tembokmu sekeliling dan orang Gamad di atas menara-menaramu; mereka menggantungkan perisai-perisainya pada tembok-tembokmu sekeliling, mereka membuat keindahanmu sempurna.
[12] Tarsis berdagang dengan engkau dalam segala macam harta yang banyak; mereka menukarkan perak, besi, timah putih dan timah hitam ganti barang-barangmu.
[13] Yawan, Tubal dan Mesekh berdagang dengan engkau; mereka menukarkan budak-budak, barang-barang tembaga ganti barang-barang daganganmu.
[14] Dari Bet-Togarma mereka menukarkan kuda kereta, kuda tunggang dan bagal ganti barang-barangmu.
[15] Orang Rodos berdagang dengan engkau, banyak daerah pesisir menjadi daerah pasaranmu; mereka membawa kepadamu tulang gading dan kayu arang sebagai upeti.
[16] Edom berdagang dengan engkau karena banyaknya hasil-hasilmu; mereka menukarkan permata batu darah, kain ungu muda, pakaian berwarna-warna, kain lenan halus, karang dan batu delima ganti barang-barangmu.
[17] Yuda dan tanah Israel berdagang dengan engkau; mereka menukarkan gandum dari Minit, mur, madu, minyak dan balsam ganti barang-barang daganganmu.
[18] Damsyik berdagang dengan engkau karena banyaknya hasil-hasilmu, karena segala macam barangmu yang banyak. Anggur dari Helbon, bulu domba dari Sakhar,
[19] dan anggur ditukarkan mereka ganti barang-barangmu; besi yang sudah dikerjakan dari Uzal, kayu teja dan tebu ada di antara barang-barang daganganmu.
[20] Dedan berdagang dengan engkau dalam kulit pelana untuk menunggang kuda.
[21] Arab dan semua pemuka Kedar berdagang dengan engkau dalam anak domba, domba jantan dan kambing jantan; dalam hal-hal itulah mereka berdagang dengan engkau.
[22] Pedagang Syeba dan Raema berdagang dengan engkau; mereka menukarkan yang terbaik dari segala rempah-rempah dan segala batu permata yang mahal-mahal dan emas ganti barang-barangmu.
[23] Haran, Kane, Eden, Asyur dan Kilmad berdagang dengan engkau.
[24] Mereka berdagang di pasar-pasarmu dalam jubah-jubah yang maha indah, kain ungu tua, pakaian yang berwarna-warni, permadani yang beraneka warna dan tali berpilin yang teguh.
[25] Kapal-kapal Tarsis membawa barang-barang dagangan ini bagimu. Penuh dengan muatan berat engkau di tengah lautan.
[26] Ke lautan luas pendayungmu membawa engkau. Tetapi badai timur melandamu di tengah lautan.
[27] Hartamu, barangmu, daganganmu, anak kapalmu dan pelaut-pelautmu, tukang-tukangmu dan pedagang-pedagangmu dengan semua prajurit-prajuritmu yang ada padamu, ya, bersama seluruh penumpang-penumpangmu, terbenam dalam lautan pada hari tenggelammu.
[28] Mendengar teriakan pelautmu gemetarlah tanah daratan.
[29] Mereka turun dari kapalnya, yang mengayun dayung semua. Anak kapal, pelaut semuanya ke daratan lari mereka.
[30] Ratapan kuat, teriakan pahit diperdengarkan terhadapmu; taruh abu di atas kepala, berguling-guling dalam debu.
[31] Mereka menggundul diri, demi engkau, dan melilitkan kain kabung; mereka menangis, jiwa merana, karena engkau; suatu ratapan yang pahit.
[32] Dalam meratap karena engkau mereka mengucapkan, menangiskan ratapan: Siapa seperti Tirus, yang sudah dimusnahkan di tengah lautan?
[33] Sesudah barangmu datang dari laut engkau mengenyangkan banyak bangsa-bangsa, dengan banyaknya hartamu, daganganmu engkau memperkaya raja-raja dunia.
[34] Sekarang engkau dirusak dan dilenyapkan dari permukaan laut dan tenggelam di dasar lautan; daganganmu dan seluruh penumpangmu tenggelam dengan engkau.
[35] Orang pesisir kaget semua melihatmu; raja-rajanya menggigil, mukanya berkerut.
[36] Pedagang bangsa-bangsa bersuit-suit terhadapmu, akhir hidupmu mendahsyatkan, dan lenyap selamanya engkau."